Saturday, December 30, 2017

Fungsi Repository Pada Linux

Nah sobat semua tentu kurang afdhol kalo nggak ngebahas tentang OS kesukaan admin yakni Linux. Ok gaes ekedar sharing aja tentang Fungsi Repository Pada Linux. Salah satu hal yang wajib sobat ketahui ketika ingin belajar sistem operasi Linux lebih dalam yakni memahami dan mengenal Repository atau yang lebih dikenal dengan istilah "Repo". Apa sech Repository itu? dan Apa aja sech Fungsinya?.

Bagi agan pengguna linux, repository merupakan sesuatu yang pastinya sudah nggak lagi hal yang asing apalagi nech buat para mastah linux. Heem buat para mastah linux langsung aja scroll  ke tombol share ya (kkwkwkwkwwkwk).

Perlu agan ketahui bahwasannya sistem operasi linux ini memiliki ciri khas dan keunikan tersendiri lho gaes dibandingkan dengan sistem operasi milik tetangga seperti Windows dan Macintos. Linux memiliki APT (advanced packaging tool) suatu sistem pengaturan paket yang dikemas di didalam file Instalasi maupun repository.

Fungsi Repository Pada Linux

Pengertian Repository 


Repository, merupakan sekumpulan paket-paket software alias program untuk suatu sistem operasi (red : Linux) yang dipakai untuk menunjang kinerja dari suatu Software, program, dan sebagainya yang didapatkan dari situs paket-paket tersebut. Bisa dibilang Repository ini merupakan paket-paket khusus untuk suatu sistem operasi yang kemudian paket-paket tersebut di instal untuk mendapat kinerja lebih baik dari suatu sistem operasi.

Jadi gaes dengan kata lain si repository ini dapet dikatakan mirip sama jualan di windows atau play store di android. sebagai tempat untuk mendownload aplikasi.

nah kemudian apa itu PPA ?

PPA atu Personal Package Archive, merupakan sebuah opsi tambahan untuk menginstall software aplikasi yang nggak tersedia pada repository resmi. misalnya saja ketika kita ingin menginstall slingscold sedangkan paket aplikasi ini tak tersedia di repository bawaan maka sobat wajib harus menambahkan PPA dengan bari perintah seperti dibawah ini :

sudo add-apt-repository ppa:noobslab/apps

Fungsi dari Repository


Sebagai penunjang kinerja dari sebuah sistem operasi, program, aplikasi dan sebagainya yang di dapat dari Server Mirror (penyedia File Repository), CD/DVD dan media penyimpanan lainnya.
Dalam sebuah sistem operasi linux terdapat berbagai distro yang telah tersedia. Karena banyaknya distro yang bertebaran, karna itu dibuatkanlah yang namanya "repository". sehingga paket-paket tersebut nggak kercampur dengan paket distro lain.

Katakanlah sebagai contoh repository yang terdapat dalam Linux Ubuntu. yang terdiri atas 4 area yakni :
  • Main adalah software yang didukung secara resmi
  • Restricted adalah software yang didukung akan tetapi nggak seutuhnya bebas licensi, ada yang berbayar dan ada yang gratis.
  • Universe adalah software yang dikelola oleh komunitas-komunitas ubuntu atau pengembang.
  • Multiverse  adalah software berbayar alias nggak gratis

Ketika sobat menginstall software atau aplikasi di Linux, Sistem akan mencari software yang akan diinstall ke repository secara otomatis . Apabila software tersebut sudah ditemukan, proses installasi akan diproses sampai terinstall secara sempurna.

Nah gaes mari coba gunakan sistem operasi linux agar agan semua vaham dengan Fungsi Repository Pada Linux ini. Semoga Bermanfaat.

BACA JUGA:

[ LAKONWARE™ © 2017] - Perintah Dasar Terminal Linux Lengkap
[ LAKONWARE™ © 2017] - Repository Lokal Lengkap Untuk Debian 

~ [ Lakonware Computer™ © 2017 ] ~

Rubrik ini membahas artikel tentang Fungsi Repository Pada Linux dan anda juga bisa menemukan artikel Fungsi Repository Pada Linux dengan url http://www.lakonware.info/2017/12/fungsi-repository-pada-linux.html. Dilarang keras mengcopy dan menyebar luaskan artikel apapun yang ada di dalam blog ini tanpa seizin admin dan pengelola blog yang bersangkutan. Apabila ingin mengcopy atau menyebarluaskan artikel Fungsi Repository Pada Linux ini wajib mencantumkan link sumber aslinya. 

Diterbitkan oleh LAKONWARE COMPUTER™ © 2017

BERITA LENGKAP DI HALAMAN BERIKUTNYA

Halaman Berikutnya